DOGIYAI – BUPATI YUDAS & YULITEN,News. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dogiyai menggelar acara Penyusunan Rencana Kerja ( Renja ) Organisasi Perangkat Daerah OPD Tahun 2026. Acara ini digelar Selasa (01/07/2025) di gedung Aula Gereja jemaat koinonia moanemani, Dogiyai, Papua Tengah.
Menurut Bupati Dogiyai Yudas Tebai,S.Pd.,M.Si Penyusunan Rencana Kerja OPD merupakan salah satu tahapan dalam penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
” Penyusunan Rencana Kerja OPD dilakukan dengan tujuan mengintegrasikan aspirasi dari tingkat kampung, Distrik, pokok pikiran DPRD serta Rencana Kerja dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sehingga Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang akan dihasilkan telah menampung aspirasi dari seluruh komponen masyarakat Dogiyai. Karena itu, Penyusunan Rencana Kerja OPD ini merupakan forum yang strategis dan sangat menentukan pembangunan daerah ini”, Ujar Bupati Dogiyai yang diwakili oleh Asisten II Sekda Dogiyai Natalis Agapa,SE.,M.Si.
Dalam penyusunan rencana kerja, harus mengacu pada progam prioritas pembangunan daerah dan nasional sebagaimana tercantum di dalam dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Dogiyai Tahun 2025-2045, Visi, Misi dan Prioritas Pembangunan Bupati dan Wakil Bupati periode 2025-2030 serta Prioritas Pembangunan Nasional yang tertuang dalam cita Cita.
“Pada lima tahun pertama fokus kebijakan pembangunan jangka panjang Kabupaten Dogiyai adalah Pemenuhan, yang diarahkan pada peningkatan pembangunan di seluruh bidang yang didukung oleh kondisi keamanan, ketentraman dan ketertiban yang kondusif bagi pelaksanaan pembangunan daerah yang damai dan berkelanjutan”,Katanya.
Visi : jangka menengah: Mewujudkan Masyarakat Dogiyai Yang Kuat ,Cerdas, Maju Bersama.
Misi :
1. Meningkatkan sumber daya manusia cerdas dan sehat yang berkualitas dan inklusif,
2. Mewujudkan kehidupan Masyarakat yang harmonis, rukun, aman dan demokratis,
3. Meningkatkan tata kelola pemerintahan daerah dan pelayanan publik yang baik,efektif, efisiensi, proporsional, akuntabel dan transparan,
4. Meningkatkan ekonomi kerakyatan berbasis pengelolaan sumber daya lokal, investasi, dan pariwisata yang berdaya saing dan berwawasan lingkungan,
5. Meningkatkan konektivitas dan utilitas dasar (air, listrik, telekomunikasi) berbasis tata ruang yang ramah lingkungan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan Pemerataan pembangunan.
Selanjutnya, mengacu pada Prioritas Nasional dalam cita-cita yaitu :
1. Penguatan Sumber Daya Manusia, Pendidikan dan Kesehatan,
2. Program Makan Bergizi Gratis (MBG), 3. Pencegahan Stunting dan Kemiskinan Ekstrim,
4. Pengendalian Inflasi di Daerah,
5. Peningkatan Pertumbuhan Ekonomi Daerah,
6. Dukungan Swasembada Pengan, dan
7. Pengembangan Industri Kerajinan dan memfasilitasi dalam mempromosikan dan memasarkan hasil industri kerajinan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Penyusunan Rencana Kerja OPD ini merupakan forum yang sangat penting dan menentukan pembangunan tahun anggaran 2026, maka saya harapkan:
1. Pimpinan OPD yang baru mendapatkan nota tugas dapat menyesuaikan Renja OPD yang telah disusun Kepala OPD sebelum melalui musrenbang dengan Prioritas Pembangunan tahun 2026, apabila kegiatannya tidak mendesak dan prioritas maka tidak perlu diganti-ganti:
2. Pimpinan OPD perhatikan dan akomodir usulan dari Kampung melalui Musrenbang Distrik, Pokok Pikiran dari DPRD dan aspirasi dari berbagai komponen masyarakat sesuai tupoksi masing-masing dan disesuaikan dengan kondisi anggaran:
3. Hindari tumpang tindih dan duplikat kegiatan. Masing-masing OPD dapat menyusun rencana kerja sesuai tugas dan fungsi serta dilakukan sesuai peruntukan:
Akhirnya dengan Memanjatkan Puji dan Syukur Kepada Tuhan Yang Maha Kuasa, saya membuka dengan resmi Penyusunan Rencana Kerja OPD Tahun Anggaran 2026 ini”, Katanya dalam Pembukaan Kegiatan tersebut.